Aspirasijabar.net - Purwakarta, Beberapa titik sepanjang Solokan Cikareo Desa Linggamukti Kecamatan Darangdan Kabupaten Purwakarta mengalami longsor akibat curah hujan yang melanda di wilayah Desa Mukti khususnya diaera solokan Cikareo yang mengairi lebih kurang 50-hektar sawah di blok Cikareo, Cigebang, Babakan dan blok Munjul.
Warga Desa Linggamukti yang mayoritas para penggarap sawah di empat blok tersebut yang di pimpin Kades Linggamukti Toto Iskandar dan Pelda Sail anggota Koramil 1903 Darangdan-Bojong, selaku babinsa Desa Linggamukti, Sabtu 11/01/2020 melaksanakan kegiatan gotong royong memperbaiki Solokan Cikareo yang tersumbat rumpun bambu saat longsor minggu lalu.
Penjelasan salah seorang warga yang enggan disebut namanya saat di konfirmasi media di lokasi kerja bakti (11/01) sebetulnya tersumbatnya solokan Cikareo BPP Darangdan pun harus bertanggung jawab, sekalipun tidak turun tangan angkat Cangkul di lokasi, minimal mengecek kejadian, sebab jelas bila solokan tersumbat tersebut tidak segera di tangani perbaikannya, penggarap sawah di empat blok akan gagal menggarap, alhamdulillah Pak Kades dan Pak babinsa sigap atas kejadian tersebut "Jelasnya"
Menurut Pelda Sail saya tidak setuju bila warga kami kesulitan menggarap sawah akibat terlantar air, sekalipun sekarang ini musim penghujan, maka kami bersama Pak Kades turun tangan langsung untuk menangani perbaikan solokan yang tersumbat, terpenting air di solokan Cikareo tersebut lancar mengalir bisa mengairi sawah di empat blok, supaya tidak terulang kembali longsor, solokan tersebut diatasnya perlu dibuatkannya bronjong "Ucap Pelda Sail"
Kepala Desa Linggamukti Toto Iskandar, berkata mengharapkan Pemerintah Daerah (Pemda) Purwakarta dalam hal ini dinas intansi terkait bisa membantunya di kernakan ada beberapa titik longsor yang menutupi saluran air, sekira 50 hektar sawah yang di ancam kekeringan, Lamun teu ku urang rek ku saha ? Mun teu ayena rek iraha? "Pungkasnya"
(Esa)