Aspirasijabar | Lebak- Beberapa Warga Kampung Kapugeran Gunung Tanjung mengeluh adanya aktivitas galian tanah di Jl. TB Surya Atmaja, Balong Ranca Indah, yang berdekatan dengan Kantor Kelurahan Rangkasbitung Barat, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak Provinsi Banten.
Selain itu warga juga merasa terganggu dengan aktivitas kendaraan truk yang mengangkut tanah sehingga membuat warga tambah resah lantaran banyak tanah yang berceceran di jalan tersebut.
Seperti salah satu warga Edy mengatakan, "Benar-benar sangat terganggu adanya galian tanah itu, apalagi tanah yang diangkut oleh kendaraan truk banyak berceceran di jalan pada akhirnya menimbulkan polusi debu disaat cuaca panas.
"Dan juga ketika turun hujan jalan pun licin jadi kita juga sebagai pengguna kendaraan R2 khawatir tergelincir sewaktu melintas" kata Edy warga Kampung Kapugeran Gunung Tanjung, Jumat (22/1/21).
Namun Edy berharap kepada Satpol PP Lebak agar bertindak tegas dengan adanya galian tanah yang diduga menurutnya belum tentu memiliki ijin untuk beroperasi dimasa pandemi ini.
"Jadi dengan adanya galian tanah yang beroperasi disamping Kantor Kelurahan Rangkasbitung Barat itu, saya berharap kepada Satpol PP Lebak, agar segera bertindak tegas jangan sampai tutup mata karena saya menduga galian tersebut belum tentu juga memiliki ijin dimasa pandemi sekarang ini" ujarnya.
Sambung Edy, "Terus keberadaan galian tanah tersebut berdekatan dengan permukiman rumah warga dan saya khawatir dampaknya akan terjadi longsor, karena sekarang ini lagi tinggi-tingginya intensitas hujan" ungkap Edy.
Penulis : ( Red / Badri )