Wakil Bupati Garut Ajak Masyarakat Untuk Tetap Terapkan Prokes -->

Wakil Bupati Garut Ajak Masyarakat Untuk Tetap Terapkan Prokes

1 Jul 2021, Juli 01, 2021
Pasang iklan
Aspirasijabar | Garut - Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, menyampaikan bahwa dirinya telah terkonfirmasi positif Covid-19. Ia menyebutkan bahwa kali terakhir ia beraktivitas adalah saat melaksanakan rapat di RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) dr. Slamet Garut beberapa waktu lalu.

“Saya dr. Helmi Budiman Wakil Bupati Garut ingin menyampaikan bahwa saya terkonfirmasi positif Covid-19, terakhir saya melaksanakan aktivitas rapat dengan Rumah Sakit Umum dr. Slamet membicarakan daya tampung rumah sakit yang asalnya 250 menjadi 500 untuk rumah sakit umum saja,” katanya, Kamis (1/7/2021).

Dengan kejadian menimpa dri dan istrinya, wabup mengingatkan kepada seluruh masyarakat Garut untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Ia juga mengajak masyarakat untuk berempati kepada masyarakat yang sudah terkena Covid-19 dan tenaga kesehatan yang sudah menjadi garda terdepan dalam penanganan Covid-19.
“Saya ingin menyampaikan kepada seluruh masyarakat mari kita patuhi protokol kesehatan, mari kita berikan empati kepada masyarakat kita yang sudah terkena Covid-19 dengan mendoakan atau juga membantu sekemampuan kita. Dan mari kita juga berempati kepada seluruh tenaga kesehatan yang pada hari ini sudah kewalahan merawat pasien Covid-19,” tutur Wabup.

Selain itu, dr. Helmi juga mengajak masyarakat untuk senantiasa berdoa kepada Allah SWT agar pandemi Covid-19 bisa cepat berakhir dan masyarakat yang terkena Covid-19 bisa segera sembuh.
 “Tentu saya juga berempati kepada seluruh keluarga terutama yang kehilangan anggota keluarganya, mudah-mudahan diterima iman islamnya,” ucapnya.
 
Helmi Budiman kembali mengingatkan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan dan mengikuti anjuran yang sudah diedarkan oleh Pemerintah Kabupaten Garut.

Ia menuturkan, kini RSUD dr. Slamet Garut dijadikan rumah sakit rujukan untuk pasien Covid-19 bersama dengan RS Guntur dan RS Medina dan RS Pameungpeuk. “Oleh karena itu Rumah Sakit Umum Garut (RSUD dr. Slamet) dijadikan sebagai rumah sakit rujukan Covid-19 bersama dengan Rumah Sakit Guntur dan Rumah Sakit Medina. Bagi pasien yang menderita penyakit non-Covid itu bisa dirujuk ke rumah sakit-rumah sakit swasta termasuk BPJS,” ujarnya.

Jurnalis : Beni 

TerPopuler