SMKN 3 Cilegon Diguyur Rp2 Miliar -->

SMKN 3 Cilegon Diguyur Rp2 Miliar

19 Jan 2023, Januari 19, 2023
Pasang iklan

Aspirasijabar | Cilegon - Pada tahun anggaran 2021, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Satker Direktorat Jendral SMK telah memberikan Dana Hibah sebesar Rp2 Milyar, untuk kegiatan SMK PK Sektor ekonomi kreatif kepada SMKN 3 Kota Cilegon yang di transfer lewat Rekening Bank BNI.

Saat dikomfirmasi oleh Aspirasijabar.net pihak sekolah SMKN 3 Kota Cilegon mengakui telah menerima dana hibah tersebut.

"Iya benar. Ada bantuan hibah Rp2 Miliar dari pusat," kata Kepala SMKN 3 Cilegon M Abror kepada Aspirasijabar.net

Abror mengatakan, dana hibah itu digunakan untuk keperluan sekolah seperti kegiatan kegiatan sekolah, pembangunan gedung, dan pembelian peralatan Sekolah.

"Rp300 juta untuk kegiatan sekolah, sekitar Rp800 juta untuk kegiatan pembangunan gedung dengan luas  34 meter per segi  x 12 meter per segi, dan pembelian sekitar Rp.1 Milyaran digunakan untuk pembelian kelengkapan peralatan sekolah sesuai alat industri," papar Abror. 

 Abror juga mengatakan, dana hibah tersebut digunakan dengan amanah dan sudah sesuai keperluan dan kebutuhan sekolah.

Namun ketika wartawan Aspirasijabar.net keluar dari ruang Kepala Sekolah, tiba-tiba dikagetkan oleh salah satu oknum guru piket yang datang menghampiri dan mengancam wartawan dengan mengucapkan kalimat yang tak pantas untuk disampaikan.

Oknum guru tersebut seperti tidak senang atas kedatangan wartawan yang mempertanyakan bantuan hibah ke pihak sekolah.

"Bahasanya ora enak nie. Ada bahasa silaturahmi konfirmasi terkait dana hibah segala macam, "tutur guru piket.

Ia juga mengancam akan melaporkan ke kapolsek jika wartawan mempertanyakan terkait dana hibah SMKN 3 Kota Cilegon. 

"Lamun misalkan urusannya masalah dana intervensi, berarti bapak, urusannya karo hukum ya. Bapak jangan ikut campur,"ucap guru piket dengan nada tinggi.

(red/tim)

TerPopuler