Malik Karinda wasit kontrafersi di Bupati cup II Morotai 2021 -->

Malik Karinda wasit kontrafersi di Bupati cup II Morotai 2021

29 Des 2021, Desember 29, 2021
Pasang iklan

Aspirasijabar | Morotai - Akademi Morotai City (AMC) FC, Rabu (29/12/2021), menggugat Asosiasi Sepakbola Kabupaten (Askab) Pulau Morotai dan Komisi Perwasitan Morotai terkait pertandingan antara AMC FC dengan Persida Weda pada putaran kedua perebutan Piala Bupati CUP II tahun 2021 dilapangan Bangsaha Merah Putih pada Selasa 28 Desember kemarin.

AMC FC menggugat perangkat pertandingan yang diduga kuat sangat tidak profesional dalam menjalankan pertandingan tersebut,"Berdasarkan data yang dikantongi media ini, protes itu dibuat dalam bentuk surat yang ditujukan Kepada Ketua Askab PSSI Pulau Morotai.

Dalam kronologis menjelaskan bahwa pada laga putaran kedua terjadi Corner Kick yang di berikan kepada tim AMC dan pada saat sundulan(duel udara.red) yang di lakukan oleh pamain AMC, sundulan menghasilkan gol ke gawang Perseda Weda.

Namun gol tersebut tidak dianggap tidak sah (dianulir) oleh wasit yang memimpin pertandingan atas nama Abdul Malik Karinda, dengan alasan pelangaran yang dilakukan oleh pamain AMC. 

."Berdasarkan pengamatan kami dan didukung oleh Video, seharusnya tidak dianulir oleh wasit karena gol tersebut murni tidak ada pelanggaran yang dilakukan oleh pemain kami karena gol tersebut tidak ada kontak fisik. 

Bahkan bola lebih dahulu masuk ke gawang PESEDA WEDA kemudian wasit meniup fluit dengan alasan pelanggaran."cetus manager AMC FC Roger Manawan dalam surat itu

Selain itu banyaknya pelanggaran yang dilakukan oleh pemain Persida Weda ke pemain Akademi Morotai City yang tidak diberikan hukuman ke pemain tersebut.

Dengan demikian secara kelembagaan, AMC bersikap bahwa kepemimpinan wasit Abdul Malik karinda karena berlaku tidak fair play dan kami meminta kepada komite wasit untuk menindak dan mengistirahatkan wasit tersebut krena diduga telah memalukan PSSI dan membuat kontraversi yang semakin memperburuk citra PSSI di mata public Morotai khususnya dan Maluku Utara.

Serta meminta komite wasit untuk tindak tegas sesuai dengan kode etik disiplin statuta PSSI dalam melakukan hukuman terhadap wasit tersebut."pintanya

Selain itu, meminta kepada Askab Morotai untuk membatalkan hasil pertandingan antara Persida Weda vs Akademi Morotai City serta tuntutan lainnya.

Mereka juga menyampaikan sejumlah bukti video kejadian pada saat pertandingan."kita secara profesional, jadi kita protes saat usai pertandingan dengan melayangkan surat protes baik ke Askab, PP, komisi perwasitan, dan exco lainnya.


Pewarta : (Ije)

TerPopuler