Morotai-Dalam rangka pengembangan kepariwisataan, pembinaan kemitraan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia serta realisasi pelaksanaan kegiatan DAK tahun 2022 Kab pulau morotai, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab pulau morotai menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Pemandu Wisata Budaya Museum,keraton dan candi, pelatihan ini di laksanakan dari tanggal 26-28 september 2022.
Pelatihan Pemandu Wisata Budaya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi, dan kemampuan para pemandu wisata budaya agar dapat meningkatkan profesionalisme dan kualitas pelayanan pemanduan wisata kepada wisatawan.
Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan Aula Morotai Islamic Center, senin 26/9/2022 Kegiatan ini di buka oleh Asst satu Muhlis Baay, kegiatan ini berlangsung tiga hari, Jumlah peserta pelatihan ini sebanyak 40 orang yang terdiri dari anggota Pokdarwis,pengelola museum swadaya,oengelola museum trikora,tokoh adat,sanggar seni budaya, dan yang hadir kadis pariwisata bersma jajarannya,staf khusus bidang ekonomi kerakyatan pemda pulau morotai
Dalam sambutan bupati pulau morotai yang di wakilkan asst satu Muhlis Baay sekaligus membuka kegiatan ini menympaikan, Persamaan kamu dan sumber daya manusia juga terus kita kembangkan tujuannya agar infrastruktur pariwisata yang telah terbangun dapat didayagunakan secara berkelanjutan dan menghasilkan nilai tambah ekonomi untuk pengelola pemerintah daerah dan tentu buat masyarakat luas Bapak Ibu yang saya hormati pelatihan ini dikhususkan untuk pemandu wisata budaya cagar budaya museum dan lain sebagainya kita ketahui Morotai memiliki potensi wisata budaya dan sejarah yang bernilai orang dari seberang jauh-jauh ke mortal hanya ingin mengetahui sejarah yang pernah terjadi di sini langsung dari sumber masyarakat setempat dan ingin melihat benda peninggalan sejarah pada masa lalu serta budaya masyarakat secara langsung Sangat disayangkan jika kita sebagai tuan rumah tidak menaruh perhatian terhadap kekayaan dan diburu orang-orang baru-baru ini teman-teman dari Wilis owner Indonesia komunitas pemilik milik seluruh Indonesia dengan mengadakan satu peringatan peristiwa sejarah pendaratan sekutu di Morotai atau yang dikenal dengan of Morotai suatu peristiwa sejarah yang punya implikasi terhadap lahirnya negara-negara dunia ketiga termasuk Indonesia Untuk itu saya berharap peserta didik sekali dengan kemampuan memandu wisata dan bekal literasi yang cukup untuk pemahaman sendiri untuk orang banyak literasi merupakan kunci wisata sejarah Bagaimana mungkin seseorang yang buta secara fungsional artinya bisa membaca tetapi tidak memahami substansi kemudian menjelaskan sejarah yang mesti dipahami dengan metodologi yang sulit dihawatirkan nantinya kita sendiri yang menciptakan akurat sejarah yang menyesatkan dan terlanjur dikonsumsi sebagai sebuah kebenaran, dan kita semua untuk terus belajar mendalami sejarah Morotai banyak sekali literatur yang tersedia di buku-buku di jurnal-jular maupun di Sai populer gunakan kesempatan pelatihan ini untuk berdiskusi dan bertanya sebanyak-banyaknya tentang Bagaimana menjadi pemandu yang berwawasan pemandu yang mencerdaskan pemandu yang memberi Inside bagi tamu kita dan semua yang tinggal di Morotai saya juga menghimbau kepada opd terkait agar kiranya pelatihan ini diselenggarakan dengan sebaik-baiknya sehingga menghasilkan pemandu yang berkualitas pemandu yang punya skill yang dapat diukur ditetapkan parameter untuk menilai kualitas hasil serta gunakan indikator untuk mengetahui positif terhadap literasi edukasi dan eford kepariwisataan
Melalui pelatihan ini diharapkan sumber daya manusia pariwisata di morotai dapat meningkatkan kapasitas dan wawasannya dalam bidang pemanduan wisata budaya, khususnya wisata tak benda dengan kota-kota lain yang ada di indonesia.(oje)