Aspirasi jabar ||CIMAHI, Menindaklanjuti arahan Wali Kota Cimahi Letkol (Purn) Ngatiyana agar segera menuntaskan 100 persen Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Ciamhi, BKM Leuwigajah siap mendukung penuntasan pembangunan tersebut.
Menurut keterangan Ketua BKM Leuwigajah, Muhamad Kurdi, masih ada sekira 247 rumah di Kelurahan Leuwigajah yang belum mempunyai tempat pembuangan air besar, sehingga mereka masih buang air besar sembarangan.
“Jumlah keseluruhan yang terdata sejak awal itu sejumlah 426 titik, dan baru bisa terakomodir sebanyak 179 titik. Jadi sisanya 247 titik lagi,” sebut Kurdi, di kantor sekretariat RW 20 Kelurahan Leuwigajah. Rabu (19/10/2022).
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa Kelurahan Leuwigajah masih masuk katagori OD yang cukup tinggi. Untuk itu, katanya, penuntasan pembangunan STBM ini sangat penting guna penurunkan angka OD di Kelurahan Leuwigajah.
“ Pembangunan sanitasi saat ini sangat dibutuhkan warga untuk mencegah BABS. Dengan begitu, lingkungan juga tidak lagi tercemar kotoran sehingga diharapkan mampu mencegah stanting di wilayahnya,”harap Kurdi.
Untuk diketahui, dengan dibangunnya Septictank yang menggunakan BUiS Beton sangat cocok dilaksanakan di wilayah rawan longsor khususnya di Leuwigajah.
Guna terlaksananya penuntasan STBM di Kelurahan Leuwigajah, disamping pemberdayaan masyarakat untuk melaksanakan dimasing-masing penerima bantuan merasa besar tanggung jawabnya.
Ia berharap mendapat dukungan semua pihak terkait, Terutama Pemerintah Kota Cimahi.