Aspirasijabar || Morotai - Kapolda Maluku Utara, Irjen Pol. Midi Siswoko, perintahkan agar sikapi anggota Polisi Polres Pulau Morotai terlibat kasus narkotika.
Saat ini terdakwa oknum polisi Bripda NR bertugas di Polres Pulau Morotai sudah menjalani sidang di Pengadilan Negeri Tobelo kasus peredar narkoba, NR juga mengakui dua koleganya ikut terlibat dalam kasus peredaran narkotika.
"Kita, namanya sudah dipersidanga. Itu sudah muncul fakta hukum, tergantung bagimana pengadilan menyikapinya," tegas Midi saat diwawancara wartawan usai kegiatan Tatap Muka personel Polres Morotai dilokasi Islamic Center Morotai, Senin (13/3).
Jika ada keterlibatan anggota Polisi, Midi bilang. Jikalau pengadilan meminta maka kita mita akan segera disikapi.
"Kita juga bisa serta merta terus mengiakan apa yang dibicarakan disana. Semua tetap melalui penyelidikan," timpalnya.
Ditanya untuk ketegasan Kapolda sendiri, jika anggota polisi terlibat peredar narkoba, dirinya kembali menegaskan hajar.
"Hajar, habisin narkoba, karena narkoba itu merusak. Captikus Narkoba harus habis dan proses tuntas," pungkas orang nomor satu di institusi Polda Malut saat kunjungan kerja di Pulau Morotai.
Sekedar dikatahui, sidang terhadap terdakwa NR digelar pada pukul 16.00 WIT Rabu (8/4) oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tobelo Halmahera Utara atas kasus dugaan Penyalahgunaan Narkotika.
Dalam sisang, terdakwa oknum polisi Bripda NR bertugas di Polres Pulau Morotai,mengakui bahwa ada dua koleganya ikut terlibat dalam kasus peredaran narkotika.
(oje)