Pj Bupati Pulau Morotai segera mengevaluasi dinas Perindagkop dan mencopot Kepala Dinas Perindagkop. -->

Pj Bupati Pulau Morotai segera mengevaluasi dinas Perindagkop dan mencopot Kepala Dinas Perindagkop.

22 Mei 2023, Mei 22, 2023
Pasang iklan


Morotai, Maluku Utara - Kepolisian Resort (Polres) Pulau Morotai, Maluku Utara dinilai tidak serius menangani kasus penyalahgunaan penimbunan BBM bersubsidi jenis Pertalite yang dilakukan di SPBU Sri Dewi Jaya oleh oknum yang tidak bertanggung jawab pada 11 Mei 2023 lalu.

Pasalnya, kasus tersebut hingga kini belum memiliki titik kejelasan yang baik. Sehingga hal tersebut membuat organisasi Samurai Distrik Unipas Pulau Morotai angkat bicara.

Sebagaimana yang disampaikan oleh Ketua Samurai Distrik Unipas Pulau Morotai, Subhan Buton kepada media inl, mengatakan bahwa kasus penyalahgunaan BBM bersubsidi yang di lakukan oleh oknum atau petugas SPBU Sri Dewi Jaya, tepatnya di tanggal 11 Mei 2023 lalu. Hingga saat ini pihak Polres tidak memberikan titik terang terkait dengan penanganan kasus tersebut, ungkapnya 

"Pada hal pihak kepolisian Polres Pulau Morotai sebagai lembaga penegak hukum, perlu kiranya jika terjadi masalah penimbunan BBM bersubsidi yang di lakukan oleh petugas SPBU Sri Dewi Jaya pada 11 Mei 2023 lalu. Harusnya diseriusi oleh Polres Morotai," ungkapnya 

Menurutnya bahwa sebab hal ini berdampak negatif kepada kemakmuran masyarakat secara luas. "Namun, apa bila Polres Pulau Morotai tidak seriusi masalah tersebut, maka kami menduga Polres Pulau Morotai melindungi dan memberikan peluang agar kejahatan penyalagunaan BBM bersubsidi akan terus merajalela, ucapnya 

Selain itu, Subhan bilang, bahwa ini juga seharusnya menjadi perhatian khusus dari Pemda Pulau Morotai terlebih khusus Pj Bupati Muhammad Umar Ali, mengingat karena tindakan penyalahgunaan BBM bersubsidi yang di lakukan oleh oknum petugas SPBU berdampak negatif pada pendapatan ekonomi masyarakat secara luas, katanya 

Mirisnya lagi, kata Subhan bahwa penyalahgunan BBM bersubsidi yang terjadi di SPBU dan dilakukan oleh petugas SPBU sendiri yang seharusnya tindakan penyalahgunaan BBM bersubsidi tersebut tidak di lakukan oleh oknum petugas SPBU.

"Sehingga kasus ini terjadi karena lemahnya fungsi kontrol dari Pemda dan Dinas terkait," katanya 

Oleh karena itu, Pj Bupati Pulau Morotai segera mengevaluasi dinas Perindagkop dan mencopot Kepala Dinas Perindagkop. tandasnya.(oje)

TerPopuler