Aspirasi Jabar||Banjar-Polsek Banjar - Kegiatan Silaturahmi Kapolsek Banjar dengan Komunitas Organik Aliksa Banjar (KOAKB) Ir. H. Alik Sutaryat Di kediamanya lingkungan Sukarame Rt 05 Rw 14 kelurahan Mekarsari Kecamatan Banjar Kota Banjar.
Dalam kegiatan Silaturahmi Komunitas Aliksa Banjar ( KOAKB) ketua komunitas Drs. H. An'ur,.M.M, menyebutkan Pertanian Organik perlu di kembangkan untuk ketahanan pangan, di kota banjar melalui Komunitas Ini.
Di sela Giat nya Ir. H. Alik Sudaryat menyebutkan "Dengan pupuk organik ini, satu batang tanaman singkong bisa menghasilkan 29 hingga lebih dari 50 kilogram. Sedangkan dengan pertanian biasa hanya menghasilkan 10 hingga 15 kilogram per batang pohon Jadi hasilnya jauh lebih baik,” katanya.
Lebih lanjutnya, pasar dunia sangat membutuhkan tepung singkong karena lebih murah dan lebih sehat dari tepung gandum.Selain itu, tepung singkong bisa digunakan untuk beragam keperluan seperti bahan baku/penolong pembuatan kertas dan tekstil. Bahkan mie intans kini juga ada yang menggunakan bahan baku singkong.
Ia juga menceritakan" Hasilnya rumpun lebih rimbun dan warna daun lebih hijau gelap batang lebih gede dibandingkan dengan menggunakan pupuk kimia."
"Tapi untuk kepastiannya kita tunggu saat panen nanti,"
"Mengapa saya melakukan ini semua? Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang dapat merusak ekosistem alam".
"Dengan pupuk organik ini menjanjikan produktivitas yang jauh lebih baik daripada pupuk kimia tapi harga lebih murah.Akan tetaoi Harga pupuk kimia terus naik akibat perang Rusia-Ukraina karena bahan bakunya impor dari Rusia dan Belarusia," katanya.
Kapolsek Banjar Kompol Sudi hartono,S,Sos sangat mengapresiasi serta mendukung penuh untuk membangun kesejahteraan rakyat di bidang pertanian Organik di Kota Banjar.
Kegiatan tersebut berlangsung dengan perkenalan diri dari masing - masing yang hadir dalam silaturahmi tersebut, dan bertukar ilmu dan pengalaman di bidang pertanian Sistem Organik.
Humas
Editor Edi S