Aspirasi Jabar || Morotai, Maluku Utara - Kedatangan Rusli Sibua dan anaknya Riza Alizha R. Sibua ke Desa Kolorai Kecamatan Morotai Selatan, Pulau Morotai, Maluku Utara, disambut warga dengan menggunakan perahu fiber.
Penyambutan perahu fiber ini dikenal sebagai adat bailele atau penjemputan terhadap orang-orang penting atau keluarga.
Sehingga puluhan perahu pun disiapkan untuk menyambut kedatangan mantan Bupati Morotai periode 2012 ini.
Selain itu, warga juga menyambut Rusli Sibua dengan tarian cakalele.
Amatan media ini, Minggu (17/12/2023), warga sangat antusias atas kedatangan Rusli Sibua dan anaknya.
Dimana, ratusan warga Kolorai bersorak meneriaki Rusli Sibua sebagai Bupati Morotai.
"Rusli Sibua Bupati Morotai, Rusli Sibua harga mati dan tidak ada yang lain," teriakan warga pada saat Rusli Sibua dan anaknya tiba di desa tersebut.
Dengan teriakan itu, hingga sejumlah emak-emak mengangkat Rusli Sibua agar tidak menyentuh tanah.
Hal itu terlihat pada saat Rusli Sibua mendekati emak-emak sehingga mereka pun secara serentak langsung mengangkatnya.
"Torang angkat (pikul) Rusli Sibua ini karena sudah lama sekali torang so tara baku dapa. Jadi ini karena torang pe anak makanya torang angkat pe dia sebagai bentuk kecintaan torang terhadap Rusli Sibua," ucap salah satu emak-emak yang namanya enggan disebutkan oleh media ini.
Diketahui, selain silaturahmi dengan keluarga di desa kolorai, Rusli Sibua dan anaknya juga bersilaturami dengan keluarga di desa Galo-Galo. (Oje)