Aspirasijabar || Jakarta - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo memberikan apresiasi tinggi kepada para polisi wanita yang berprestasi dan senantiasa melaksanakan kegiatan untuk masyarakat.
Hal itu ia utarakan saat menghadiri perayaan peringatan hari jadi ke-76 Polisi Wanita Republik Indonesia.
"Yang pertama, saya tentunya mengucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya atas berbagai macam prestasi yang telah ditorehkan oleh jajaran polwan, yang tadi disampaikan di dalam rangkaian hari jadi yang ke-76 ini banyak sekali kegiatan-kegiatan yang tentunya ini yang kita harapkan, bersentuhan turun ke lapangan, bertemu dengan masyarakat," ujar Kapolri, Kamis (3/10/24).
"Polwan semakin eksis, dan semakin dicintai dan dekat dengan masyarakat," sambung Kapolri.
Kapolri menyebut saat ini telah ada lima polwan berpangkat brigadir jenderal yang berada di posisi strategis. Salah satunya Brigjen Pol. Dra. Desy Andriani, yang menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Perempuan dan Anak (PPA) dan Pidana Perdagangan Orang (PPO).
Selain itu, beberapa polwan juga tercatat berkiprah di ranah internasional sebagai Peacekeepers Polri, anggota yang berperan sebagai pasukan perdamaian PBB.
"Kiprah dari teman-teman polwan ini tidak hanya di level nasional, tetapi di penugasan internasional. Dan ini tentunya menjadi kebanggaan kita semua, kebanggaan institusi Polri," ujar Kapolri.
(*/Novi)
[4/10, 05.45] Novi Jakarta: Kesiapan Hadapi Pilkada 2024: Polda Metro Jaya Gelar Pelatihan Strategi Komunikasi untuk Optimalisasi Fungsi Humas
Jakarta - Dalam rangka persiapan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Bidhumas Polda Metro Jaya mengadakan pelatihan peningkatan kemampuan personil di Aula Bidhumas Polda Metro Jaya. Kamis (03/10/2024).
Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi mengatakan Pelatihan ini sebagai inisiatif strategis untuk mengoptimalkan strategi komunikasi publik, terutama dalam mewujudkan manajemen media yang efektif, teknik penyampaian pesan humas yang akurat, serta keterampilan yang mumpuni untuk Humas Polri.
Strategi komunikasi dan mitigasi isu sensitif khususnya yang muncul selama periode Pilkada. Hal ini penting mengingat peran humas polri tidak hanya sebagai pelaksana tugas kepolisian, tetapi juga sebagai counter opini yang mengedepankan transparansi dan akuntabilitas.
lanjut ade berharap dengan peningkatan kemampuan yang berkelanjutan, personil kami akan lebih profesional dan dapat mengelola setiap situasi dengan baik.
Sementara narasumber yang di hadirkan dari Dosen Ilmu komunikasi Bina Nusantara University Jakarta. Dr. Rahmat Edy Irawan, S.Pd., M.I.Kom. menjelaskan bahwa Humas Polda Metro Jaya mengemban amanah penting dalam mengelola informasi kepolisian serta membangun citra positif Polri di mata masyarakat.
Maka dari itu, personil humas pun harus dibekali dengan pengetahuan dan teknik komunikasi publik yang memadai untuk mendukung fungsi tersebut.
ia menegaskan, bahwa pelatihan ini merupakan bentuk keseriusan dalam menanggapi dinamika komunikasi era digital yang terus berkembang.
Terlebih lagi, dengan kompleksitas isu yang berkembang di masyarakat, pelatihan ini sebagai langkah proaktif dalam menghadapi tantangan dan hambatan yang muncul, khususnya dalam menghadapi Pilkada Serentak 2024.
(*/Novi)