Aspirasi Jabar || Rancaekek, Bandung - Warga Kampung Rancabatok RW 9 Desa Rancaekek Wetan, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, resah dengan proyek normalisasi saluran drainase sepanjang 450 meter yang terbengkalai sejak Maret hingga April 2025. Proyek yang seharusnya memperlancar aliran air dan mencegah banjir justru menjadi momok bagi para pedagang dan warga setempat. Selasa(29/4/2025)
"Sejak proyek ini dimulai, omzet jualan kami menurun drastis. Pelanggan enggan berbelanja karena akses jalan yang terganggu dan kondisi lingkungan yang kotor akibat proyek ini," keluh Iwan salah satu pemilik bengkel di Kampung Rancabatok.
Warga mengeluhkan lambatnya pelaksanaan proyek normalisasi drainase yang seharusnya menuntaskan masalah banjir di wilayah mereka. Mereka mengharapkan Pemkab Bandung segera mempercepat pelaksanaan proyek dan memperhatikan keluhan warga yang terdampak proyek.
"Kami mengharapkan Pemkab Bandung dapat mempercepat pelaksanaan proyek normalisasi drainase ini dan memperhatikan keluhan warga yang terdampak. Kami ingin agar proyek ini segera selesai dan menguntungkan warga, bukan justru merugikan," tambah Atep Perwakilan ketua PP
Warga menyatakan siap untuk bekerja sama dengan Pemkab Bandung dalam mempercepat pelaksanaan proyek normalisasi drainase ini. Mereka berharap agar proyek ini dapat segera selesai dan memberikan manfaat bagi seluruh warga Kampung Rancabatok. Jangan terkesan Proyek siluman yang tanpa jejak.
Editor : Yan
