Aspirasi Jabar Morotai– Wakil Ketua Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Pulau Morotai Wawansa mengundurkan diri dari jabatan Wakil Ketua Pengcab PBVSI Kabupaten Pulau Morotai periode 2023-2027.
Pengunduran diri Wawansa sebagai Wakil Ketua PBVSI Kabupaten Pulau Morotai salah satunya karena Pengurus PBVSI Morotai mundur berjamaah pasca turnamen bupati cup 1 tahun 2025 dikarena adanya penolakan dari PBVSI Provinsi Maluku Utara untuk mengeluarkan rekomedasi turnamen Bupati Cup 1 kepada PBVSI Pulau Morotai dan penarikan wasit PBVSI Provinsi yg sedianya akan memimpin laga di Volleyball Bupati cup 1 dan bukan hanya itu Ketua PBVSI Pulau Morotai tidak mendukung dalam Turnamen Bupati Cup 1 Tahun 2025.
Menurutnya "kami merasa tidak ada artinya karena kami sudahh berusaha menjadikan cabang Volly di morotai olahraga prioritas karena selama 5 tahun terakhir volly tidak pernah dilirik oleh pemda baru kali ini dibawa kepemimpinan Rusli Rio kami merasa volly diperhatikan tapi justru batu sandungan datang dari PBVSI sendiri yang tidak mau mengeluarkan rekomendasi dan telah menarik wasitnya"
Pria yang akrab disapa wawan menegaskan, jika salah satu alasan pengunduran dirinya sebagai Wakil Ketua PBVSI Kabupaten Pulau Morotai adalah bentuk tanggung jawab atas kegagalan cabang olahraga bola voli Morotai menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Halmahera Utara 2025 Saya sebagai pencetus even morotai volly ball 1 dan 2 yang jadi cikal bakal lahirnya kembali olahraga bola volly di morotai
Selain itu, bukan hanya saya yang mengundurkan diri dari pengurus PBVSI Pulau Morotai hampir sebagian besar pengurus bahkan juga beberapa club Volley yang terdaftar di PBVSI Morotai juga undur diri dengan menanda tangani surat pengunduran diri.cetusnya
“Apapun alasannya, saya tegaskan mundur dari jabatan saya sebagai Wakil Ketua PBVSI Kabupaten Pulau Morotai,dan kepada para atlet, dan pelatih saya minta maaf karena belum bisa memberikan yang terbaik bagi PBVSI Kabupaten Pulau Morotai,” tandasnya.(Oje)