Komandan Batalyon (Danyon) Armed 9 Pasopati Kostrad, Mayor Arm Andi Achmad Affandi mengatakan tes swab tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Corona dan merupakan bagian dari program mewujudkan Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad yang terbebas dari virus Corona.
"Ini merupakan langkah kami untuk membantu dalam percepatan deteksi pasien yang terpapar Virus Covid-19, dan ini merupakan salah satu membantu Pemerintah memerangi Pandemi Covid-19," ucap pria yang akrab disapa Andi, saat dihubungi melalui telepon selulernya, Jumat (4/9/2020).
Bagi seorang prajurit TNI AD yang berada di Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad, lanjut dia, melawan Virus Corona ibarat sebuah pertempuran, kemampuan untuk menekan kekuatan dan pergerakkan musuh adalah dengan cara mendeteksi keberadaannya.
"Sehingga sedemikian pentingnya tes mendeteksi keberadaan virus Corona dalam diri seseorang. Pasalnya prajurit TNI AD yang kesehariannya juga terlibat langsung dalam pelaksanaan tugas di lapangan dalam hal penanganan Covid, juga sangat rentan terpapar Virus Covid yang sudah mewabah di hampir seluruh penjuru bumi ini," ucap Andi.
Maka dari itu, sambung Andi, kegiatan yang dilakukan ini sangat baik dan sangat berguna dalam memerangi pandemi Covid-19.
Dia berharap, seluruh prajurit dan Persit Yonarmed 9/2/1 Kostrad bisa melakukan Test Swab Covid-19, sehingga penyebaran covid-19 dapat ditekan seminimal mungkin.
"Agar dalam melaksanakan tugas dapat terlaksana dengan baik dan terbebas dari virus Covid-19," ujarnya.
Andi berpesan agar seluruh prajurit dan Persit yang ada di Yonarmed 9/2/1 Kostrad, lebih disiplin mematuhi anjuran pemerintah khususnya pendisiplinan protokol kesehatan.
"Tentunya dengan menerapkan sosial dan physical distancing maupun pola hidup sehat untuk selalu mengunakan masker, jaga jarak, jaga kebersihan diri dengan rajin mencuci tangan," pesan Andi.
Diktahui, dalam test swab yang dipimpin langsung oleh Wadan Yon Armed 9 Pasopati Kostrad, Mayor Arm I Gede Satria Bandem, itu ada sebanyak 130 orang yang terdiri dari 99 anggota TNI AD dari Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad dan 31 orang Persit. (Yp)