Aspirasijabar | Langsa - Karena masih banyak warga yang tidak mengindahkan himbauan social distancing dan physical distancing, Tim Peucrok (Satgas Covid-19) yang terdiri dari TNI-POLRI, Satpol-PP dan Dinas terkait setempat menggelar patroli.
Patroli oleh petugas ini untuk membubarkan kerumunan orang di sejumlah tempat tempat publik seperti Lapangan Merdeka, Cafe dan Warung Kopi (Warkop) yang berada di Kota Langsa, Sabtu (17-07-2021) malam.
Dalam patroli kali ini, petugas bertindak lebih tegas," kata Pasiops Kodim 0104/Atim Kapten Inf Ahmad Suheri selaku koordinator lapangan. Warga yang kedapatan sedang nongkrong di lapangan merdeka, diminta untuk bubar dan pulang ke rumah.
Tidak hanya meminta orang orang untuk pulang, petugas juga meminta para pedagang kaki lima (PKL) tersebut untuk tidak berjualan lagi setelah jam 22.00 Wib, supaya lapangan tidak dijadikan tempat nongkrong.
Patroli gabungan ini digelar untuk mencegah penyebaran Virus Corona atau Covid-19 yang hingga kini masih berlangsung. Petugas terpaksa bertindak lebih tegas, karena masih banyak warga yang nekad nongkrong di lapangan merdeka lewat jam 22.00 Wib, meski pemerintah telah gencar mengimbau warga agar mematuhi aturan yang dikeluarkan oleh Pemerintah.
Tak hanya malam ini saja kami melaksanakan operasi Yustisi di lapangan merdeka ini, tapi operasi ini akan menyasar ke cafe ataupun Warkop dan petugas akan bertindak lebih tegas, jika warga tetap tidak mematuhi imbauan petugas, maka dilakukan pencabutan izin usaha selama tiga hari dan sanksi sesuai peraturan yang berlaku," pungkasnya.
Red,