Diduga Mabuk cap Tikus " Cakades Terpilih Nyaris Ditikam -->

Diduga Mabuk cap Tikus " Cakades Terpilih Nyaris Ditikam

31 Mar 2022, Maret 31, 2022
Pasang iklan


Morotai -- Seorang Calon Kepala Desa (Cakades) terpilih di Desa Cio Dalam nyaris bunuh Cakades Cio Gerong Kecamatan Morotai Selatan Barat, Pulau Morotai, Maluku Utara.

Dari kronologis kejadian tersebut, kejadian pada Selasa (30/3) sekira pukul 08.00 WIT malam, Cakades terpilih Cio Dalam bernama Aprikel Mokar dalam keadaan mabuk mendatangi rumah Alex Lombogia yang juga Cakades terpilih di Desa Cio Gerong membawa sebila alat tajam berupa pisau.

"Cakades Cio dalam yang terpilih itu nomor urut 1. Dia datang jam 8 malam lansung masuk ke rumah,"ungkap Alex

Alex bilang, saat itu ia bersama istrinya hendak persiapan pergi ke acara pernikahan. Hanya saja dia (AM) lansung terobos masuk kedalam rumahnya.

Aprikel dengan sepontan, lalu melontarkan suara dengan nada keras ke Alex. Bahwa Alex disebut membunuh ayah Aprikel. Sehingga Aprikel mendatangi rumah Alex mengancam dengan pisau.

"Kita ada pakai kos cole (Kaos Dalam, red), setelah dia masuk lansung dia duduk terus saya tanya. Kong bagimana ada perlu? Terus dia (AM) bilang bagini. Oh nagana bunuh saya punya papa,"ujarnya.

Setelah pertanyaan itu dilontarkan Aprikel, Alex hendak bertanya kembali bawa informasi dari mana bahwa dirinya ditudu membunuh Ayah Aprikel.

Namun, saat itu Aprikel terlihat dalam keadaan mabuk minuman keras. di Rumah Alex sempat terjadi aduh jotos dan nyaris baku hantam. Namun ia tidak menanggapi lebih lantaran Aprikel keaadan mabuk.

"Setelah torang dua baku ambil sampe suara basar terus kita tetangga datang togor dia kase kaluar dia, tapi memang dia tara mau dan dia bilang mau undang saya mau bakalae mau baku bunung,"ungkap Alex.

"Tapi kita bilang pulang sudah nanti besok pagi sudah selesai mabuk baru ngana kamari. Tong dua bacarita, tapi dia tara mau, dan dia ancam sampe dia merontak dan warga banyak yang ba kumpul,"tambah dia.

Karena kondisi Aprikel mabuk, sehingga saya merampas pisau (Alat Tajam) itu yang masih dipegang Aprikel.

"Saya ada simpan di rumah, jadi kalau so banyak orang yang datang dan warga kase kaluar dari rumah dan tong amankan dia kase pulang,"tuturnya.

Alex bilang, untuk mengantisipasi alat tajam yang dipegang Aprikel itu. Beruntung cepat diamanka, jika tidak nayris nyawa Alex tikam.

"Kita juga natisipasi memang tara dekat dia karena posisi kalau memang kita dekat takut dia tikam. Nanti sudah banyak orang yang datang tahan dia punya tangan baru ambil dia punya pisau itu,"cetusnya.

Hal ini, juga dibenarkan Yansen warga Cio Gerong, menurutnya pelaku tersebut mendatangi rumah Alex dan mengancam.

"Pak kades yang menangkan di Cio Dalam itu dia kamari di Desa Cio Gerong dia bawa pisau. Dia kamari dengan kekerasan dia bawa piso dia masuk di dalam rumah dia marontak,"ungkapnya.

Atas masalah ini, Alex Lombogia baru melaporkan ke pihak Polsek Kecamatan Morotai Selatan Barat hari ini Kamis (31/3).

"Hari ini sudah saya lapor ke Polsek Morselbar,"kata Alex. (oje)

Kapolsek Morselbar, IPDA Marsudin, saat dikonfiramsi membenarkan bahwa yang bersangkutan Alex hanya meminta untuk di mediasi. Namun laporan resmi belum ada.

"Kalau laporan resmi sampe ini belum ada, dia maunya menghadirkan yang bersangkutan dan dimediasi Cakades Cio Dalam, jadi yang mediasi ini kebutulan disana ada Bhabinkamtibmas, jadi Bhabinkamtibmas yang mediasi,"tandas Marsudin.

TerPopuler