Penyaluran BPNT di Desa Trajaya Diduga Bermasalah -->

Penyaluran BPNT di Desa Trajaya Diduga Bermasalah

19 Okt 2022, Oktober 19, 2022
Pasang iklan



Majalengka || Aspirasi Jabar - Sejumlah KPM penerima bantuan program bansos BPNT Desa Trajaya, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka mengeluhkan barang komoditi yang di salurkan oleh e-warung selaku agen penyalur program BPNT yang di tunjuk oleh BRI.

” Pasalnya pihak E-Warung Di duga mengurangi kiloan beras, Selain kiloan beras di kurangi ,E-Warung juga tidak memberikan nota belanja kepada KPM.

menurut keterangan sejumlah KPM yang berasal dari Blok Minggu dan Sabtu mengatakan, Kami sangat kecewa seharusnya betas yang kami terima itu 10 Kg, Kami hanya menerima 9 Kg.

Selain itu kata Para KPM pihak E-Warung tidak memberikan nota belanja kepada KPM,” ungkapanya.

Ketika di kompirmasi E-Warung yang di tunjuk pihak BRI sebagai penyalur BPNT Anisa di dampingi Kasi Ekbang mengatakan , E-Warung kami bener yang di tunjuk sebagai penyalur program bansos BPNT oleh BRI.

” Akan tetapi kami hanya sebatas mengesek kartu ATM saja dan di bayar 4 ribu oleh ibu Kades.

Yang menyediakan barang sembako sudah Lama di ambil alih oleh ibu Kades.

Pengambilan alih penyediaan barang sembako itu seolah di serobot oleh ibu kades, Karena Tampa ada perjanjian kesepakatan dengan saya,” Ujarnya.

Sementara penyedia barang sembako BPNT istri Kades ketika di konfirmasi mengatakan, Bu Kades mrmbenarkan dirinya mengurangi kiloan beras seberat 1 Kg

” Alasan bu Kades mengurangi kiloan karena beras yang kami salurkan beras premium ,” Kata Pipi Minggu (9/10/2022).

Adapun terkait nota belanja bu Kades membatah, Pihaknya memberi nota belanja kepada KPM 

Kades ketika di konfirmasi mengatakan bahwa beras 9 kilo itu karena premium dan itu sudah berlaku dari awal pemberian BPNT. 

Kalau untuk agen itu sudah clear dan itu sudah di setujui dan di sarankan oleh TKSK Kecamatan dan Kabupaten pungkasnya ( Red)

TerPopuler