Diduga Ada yang Sengaja Bakar, Satu Gudang Pres Dos Ludes Terbakar di Morotai -->

Diduga Ada yang Sengaja Bakar, Satu Gudang Pres Dos Ludes Terbakar di Morotai

26 Jan 2024, Januari 26, 2024
Pasang iklan



Aspirasi jabar|| Morotai, Maluku Utara - Satu gudang pres dos dan bekas botol plastik milik A'ang Kunaiti ludes terbakar habis, sekitar pukul 14.10 WIT, Jum'at (26/01/2024), yang bertempat diarea pasar CBD, Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan, Pulau Morotai.

Kebakaran ini diduga ada yang sengaja membakar. Pasalnya, gudang dos yang terletak diarea pasar tersebut, tidak memiliki sambungan listrik.

Sebagaimana hal itu disampaikan oleh pemilik Gudang, A'ang Kunaiti (50) saat dikonfirmasi wartawan di lokasi kebakaran, mengatakan bahwa saat siang sekitar jam 13.00 WIT, dirinya sempat mampir di gudang tersebut.

"Jadi siang tadi setelah Jumat, saya sempat datang ke gudang untuk mengecek kondisi gudang ini dan tidak apa-apa, karena saya mengecek sampai kedalam ternyata tidak ada tanda-tanda. Dengan begitu saya pun balik ke rumah untuk bersiap-siap kerja ditempat yang lain di Desa Darame,"

"Sekitar pukul 14.10 WIT, saya mendapatkan kabar melalui telpon dari Hi. Karim bahwa gudang pres lagi terbakar. Karena sakin penasarannya saya langsung bergegas datang kelokasi gudang. Ya ternyata benar gudang pres dos terbakar," katanya

Ditanya, apakah gudang ini memakai listrik?

"Tidak ada listrik, yang ada hanya mesi pres doa dan plastik, tapi dalam kondisi mati. Dengan begitu, saya menduga ini yang jelas ada seseorang lah, tapi saya belum tahu siapa orangnya," ucapnya 

Lanjut A'ang bahwa dirinya bakal melaporkan ke pihak kepolisian. "Jadi atas insiden ini, nanti besok saya akan berikan laporan ke polisi untuk tindaklanjuti soal kebakaran gudang ini," paparnya

Sebab, menurutnya bahwa ia membangun gudang ini sudah cukup besar anggarannya.

"Jadi gudang ini, saya bangun sampai dia punya isi didalam itu kalau dihitung dalam bentuk rupiah senilai Rp 145 juta. Soalnya dos yang sudah dipres ini sebanyak 10 ton, kalau dihitung 45 juta. Kalau untuk botol plastik saya belum tahu harganya karena saya belum timbang," tuturnya

Sedangkan untuk mesin pres itu senilai Rp 125 juta. Tapi mesinnya sudah tidak bisa terpakai lagi karena sudah terbakar. Itu yang membuat saya rugi besar, kendati hanya mesin, gudang dan dos yang terbakar. Tapi ruginya besar, tuturnya

Pada hal, A'ang bilang, dirinya berencana membawa dos pres dan botol plastik ke surabaya.

"Jadi dos dan botol plastik ini rencana mau dibawah ke Surabaya hanya saja kapal kontainer belum masuk, makanya saya titip di gudang ini,"

Ditanya lagi, yang jelas sebelum kebakaran tidak ada karyawan yang bekerja?

"Memang biasanya ada yang kerja, hanya saja berhubung ini sudah istirahat 3 bulan. Jadi yang tukang kerja juga tidak datang, paling mereka ketika datang di gudang hanya mengecek saja," tandasnya

Sementara itu, salah satu petugas Pemadam Kebakaran, Junaidi Arifin menyampaikan pihaknya menerima laporan ini dari pegawai kesbangpol sekitar pukul 14.25, ucapnya

Begitu mendengar kebakaran kami langsung bergegas menuju ke tempat TKP dengan memakai satu unit mobil Damkar,

Sampai ke TKP, kata Junaidi, apinya sudah membesar sekali, sebab didalam gudang itu ada dos pres dan botol plastik, dan kami pun langsung mematikan kobaran api itu, katanya.

Tapi, menurutnya api berasal dari mana pihaknya belum mengetahui pasti.

"Jadi api arahnya dari mana kami juga belum tahu, karena kami datang apinya sudah bernyala besar dia," pungkasnya

Akan tetapi, kami menduga sepertinya ada yang sengaja, sebab gudang ini tidak memakai listrik, tandasnya (Oje)

TerPopuler