Aspirqsi Jabar Morotai, – Sebagai bagian dari upaya mendukung infrastruktur desa dan mempermudah akses masyarakat, Koramil 1514-03/Wayabula menggelar kegiatan Karya Bhakti berupa pembuatan jembatan darurat di Desa Leo-Leo, Kecamatan Pulau Rao, pada Jumat (20/09/2024). Kegiatan ini melibatkan Babinsa, pemerintah desa, dan warga setempat yang secara gotong royong bekerja sama.
Danpos Pulau Rao, Serka Jefri Tuatoy, menjelaskan bahwa pembangunan jembatan dilakukan di dua lokasi berbeda di desa tersebut. "Hari ini, kami bersama pemerintah desa dan warga membangun dua jembatan darurat di Desa Leo-Leo. Jembatan pertama memiliki panjang 7 meter, sementara jembatan kedua sepanjang 10 meter. Kami berharap dengan adanya jembatan ini, akses masyarakat menjadi lebih mudah dan lancar," ujar Serka Jefri.
Selain pembuatan jembatan, beberapa kegiatan lain juga telah diselesaikan, seperti pembangunan tambak garam dan pembersihan lingkungan desa. Serka Jefri mengimbau kepada masyarakat agar jembatan yang telah dibangun dapat dirawat bersama-sama. "Kami mengajak seluruh warga untuk menjaga dan merawat jembatan ini agar dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama," tambahnya.
Kepala Desa Leo-Leo, Wolter Tamaheu, turut menyampaikan apresiasi kepada Koramil 1514-03/Wayabula atas dukungan dan partisipasinya dalam berbagai kegiatan pembangunan di desa. "Sebagai Kepala Desa, saya mewakili masyarakat Desa Pulau Rao mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Danpos dan Babinsa atas bantuan pembangunan jembatan di dua titik. Selain itu, Babinsa juga telah berperan aktif dalam kegiatan lain, seperti pembersihan lapangan bola dan pembangunan tambak garam," ucap Wolter.
Wolter juga menyampaikan bahwa masyarakat sangat mengapresiasi semangat para Babinsa dalam mendorong sinergi antara pemerintah desa dan warga. "Kami sangat menghargai semangat Babinsa dalam mendorong masyarakat untuk bersama-sama berpartisipasi dalam kegiatan pembangunan dan gotong royong," tambahnya.
Diketahui, kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 60 orang, termasuk Danpos Pulau Rao, Serka Jefri Tuatoy, para Babinsa Koramil 1514-03/Wayabula, Kepala Desa Wolter Tamaheu, perangkat desa, tokoh agama, dan warga masyarakat Desa Leo-Leo.(oje)