Aspirasi Jabar || Morotai - Hingga Jumat pagi ini (25/4/2025), pencarian terhadap Armeng Rajab (52), warga Desa Libano yang diduga terseret arus banjir, masih terus dilakukan oleh warga dan pemerintah Desa Cempaka.
Kepala Desa Cempaka, Hun Ayang, menyampaikan bahwa sejauh ini belum ada bantuan dari tim SAR, meskipun informasi sudah disampaikan melalui berbagai jalur.
“Pemdes Cempaka dan masyarakat sudah berupaya maksimal. Saya minta agar tim SAR bisa segera turun membantu pencarian warga yang hanyut,” ujar Hun.
Ia mengaku kecewa karena hingga pagi ini belum ada tanda-tanda kehadiran tim SAR.
“Padahal kami sudah sampaikan lewat media dan berbagai cara lainnya, tapi kenapa sampai sekarang tim SAR belum datang juga” keluhnya.
“Kami mohon Pak Bupati segera perintahkan tim dari kabupaten untuk turun bantu pencarian. Dari malam hingga pagi ini, hanya kami dari desa dan warga yang cari secara manual,” tambahnya
Selain menyisir jalur darat, Hun Ayang mengaku ingin memperluas pencarian lewat laut. Namun terkendala keterbatasan bahan bakar.
“Saya juga rencana mau cari lewat laut, tapi saya terkendala BBM. Di Cempaka ini bensin mahal, motor laut juga susah. Jadi pencarian hanya bisa lewat pantai dan darat,” jelasnya.
Sementara itu, jenazah istri korban, Destrince Menanti (54), sudah ditemukan di kawasan Tanjung Gila sejak pukul 00.11 WIT. Dan kini seluruh perhatian warga dan pemdes tertuju pada upaya pencarian Armeng yang belum ditemukan.(oje)
