Aspirasijabar, Sumedang - Kondisi santri korban keracunan di Pondok Pesantren NURUS sholah Kampung Bankir Desa Sindanggalih Cimanggung Sumedang masih dilakukan perawatan oleh pihak medis di sejumlah rumah sakit. Sebagian sudah bisa dipulangkan. MINGGU (21/12/2025)
"Korban masih dalam pengawasan dan perawatan serius oleh pihak medis di sejumlah rumah sakit," ujar seorang petugas medis.
Seperti diinformasikan Kapolsek Cimanggung Kompol Aan Supriatna menyampaikan, dari jumlah santri korban keracunan tersebut diantaranya, 141 putra dan 25 putri. Total keseluruhan jumlah 161 orang, kata Kapolsek.
"Ada juga korban dari luar ponpes lanjut kapolsek diantaranya, pengurus pontren putra 7 dan putri 3 jumlah 10 orang, pimpinan pontren 1, jumlah dari kalangan donatur 5 orang yang ikut menjadi korban, kondisinya sama masih dalam perawatan pihak medis, info data hari ada sebagian sudah bisa pulang" tandasnya.
Publik masih menunggu hasil kajian tim inafis Polres, makanan jenis apa yang menyebabkan keracunan massal, karena dalam isi nasi box tersebut hanya ada Ayam geprek, telor, sambel dan lalapan???
Korban masih dalam perawatan pihak medis dan belum ada keterangan bisa dipulngkan.