Benny-Asrun Dinilai Gagal Didik Anak Buahnya di Birokrasi -->

Benny-Asrun Dinilai Gagal Didik Anak Buahnya di Birokrasi

20 Apr 2022, April 20, 2022
Pasang iklan

Aspirasijabar | Morotai - Akademisi Universitas Pasifik (Unipas) Kabupaten Pulau Morotai Maluku Utara, Parto Sumtaki menilai soal OPD rangkap jabatan menunjukan rezim Bupati dan Wakil Bupati Pulau Morotai tak mampu mencetak kader-kader birokrasi. 

"Kekacauan ini tak boleh dianggap biasa, karena itu menunjukkan rezim ini tak mampu mencetak kader-kader birokrat yang lebih banyak untuk siap mengisi organisasi perangkat daerah. Ini yang mungkin abai dipikirkan oleh BALAP,"ujar Parto. 

Karena itu, kata Parto kedepan harus ada pembaruan dan penegasan yang sifatnya lebih etis dan pantas bagi tata kelola birokrasi Morotai yang akuntabel..

Parto bilang, Fenomena rangkap jabatan yang terjadi di Pemda Pulau Morotai dalam pandangan etika birokrasi ini. Sebetulnya tak pantas terjadi hingga bertahun-tahun.

"Problem rangkap jabatan ini tidak bisa dianggap hanyalah soal biasa dalam etika birokrasi, sebab tugas-tugas manajerial terhadap OPD yang dipimpinnya tentu tak runut dalam pekerjaannya,"cetusnya. 

Bayangkan saja, kata Parto jika satu orang saja diserahi tanggung jawab 2-3 OPD. Menurutnya meski pun itu sifatnya Plt. Namun sangat mempengaruhi kinerja OPD tersebut. 

"Mestinya ada pendelegasian tugas yang lebih fokus lewat mekanisme yang diatur (entah eselonisasi atau pilihan prestasi, red). Jika sifatnya hanya momentum dan penugasan tertentu,"jelas Parto. 

Hal tersebut, sambung Parto dipastikan tidak berdimensi pembelajaran bagi karir birokrasi yang akan ditempuhnya. 

Yang terlihat justru lebih pada kepatuhan terhadap soal lain. Ini yang harus diluruskan,"

Kedapan, tegas Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ini, bahwa Morotai butuh moral birokrat yang berani menolak ketika diserahi tanggung jawab atau merangkap jabatan.

"Karena dengan begitu kita akan tertib dalam membangun sistem berbirokrasi di masa depan yang lebih baik dan akuntabel. 

Prinsip birokrasi itu adalah melayani dan menemukenali kebutuhan publik, tanpa mencederai etika serta kepantasannya. Sesuatu yang mutlak harus dibenahi di masa depan untuk Morotai yang lebih baik,"tuntas.


(RM)

TerPopuler