-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

BPKP Malut Evaluasi Pengelolaan Dana Desa dan Program Ketahanan Pangan di Morodadi

10 Mei 2025 | Mei 10, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-10T03:25:23Z




Aspirasi Jabar Morotai-Tim dari Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Maluku Utara melakukan kunjungan evaluasi ke Desa Morodadi, Kecamatan Morotai Selatan, Kabupaten Pulau Morotai, 


Kunjungan ini merupakan bagian dari kegiatan evaluasi tata kelola dan pembangunan desa, dengan fokus utama pada program pemberdayaan melalui ketahanan pangan, yang merupakan alokasi wajib 20 persen dari Dana Desa (DD).

“Kami dari BPKP Maluku Utara saat ini sedang melakukan evaluasi atas tata kelola dan pembangunan desa,” ungkap Rohman S, Auditor Madya BPKP Malut, kepada wartawan.

Ia menjelaskan bahwa dalam periode ini, evaluasi juga menyasar kesiapan desa dalam mendukung program pembentukan koperasi Merah Putih, termasuk tahapan pembentukan akta notaris, pelaksanaan musyawarah desa khusus (Musdesus), serta pendampingan dari pihak pemerintah kabupaten dan stakeholder terkait.

“Kami lihat bagaimana desa menjalankan program pembentukan koperasi Merah Putih, seperti kesiapan legalitasnya, dan apakah Musdesus sudah dilaksanakan atau belum,” jelas Rohman.

Selain itu, BPKP juga menyoroti sejauh mana pemutakhiran data Indeks Desa Membangun (IDM) atau evaluasi perkembangan desa/kelurahan sudah dilakukan oleh pemerintah desa.

“Apakah data emdeskel (evaluasi perkembangan desa dan kelurahan) sudah dilakukan pemutakhiran atau belum, ini juga menjadi perhatian kami,” katanya.

Tak hanya itu, Rohman menyebut bahwa timnya juga mengevaluasi program pengembangan kawasan perdesaan yang telah ditetapkan melalui SK Bupati tahun 2019, khususnya pada sektor pertanian dan perikanan.

“Kami ingin lihat seperti apa pembinaan terhadap kawasan perdesaan tersebut, bagaimana implementasinya di lapangan,” sambungnya.

Dalam kunjungan itu, pihaknya juga menyoroti peran para pendamping desa, khususnya dalam mendampingi pelaksanaan kegiatan pembangunan di tingkat desa.

“Hasil dari evaluasi ini kami harap bisa menjadi masukan bagi pemerintah desa di Pulau Morotai untuk memperbaiki aspek-aspek yang masih perlu dibenahi,” tutup Rohman.(oje) 
×
Berita Terbaru Update