Heran" Ko Wartawan Dirarang Masuk Ke Kapolsek Bojongloa Kidul Dan Melarang Tuk Meliput,,? -->

Heran" Ko Wartawan Dirarang Masuk Ke Kapolsek Bojongloa Kidul Dan Melarang Tuk Meliput,,?

24 Mei 2021, Mei 24, 2021
Pasang iklan
Aspirasijabar | Bandung - Pelarangan peliputan Kembali terjadi saat salah satu wartawan yang mau meliput kegiatan mediasi antara Ormas PP dan PT Arimbi, kejadian tersebut terjadi pada pukul 18:29 wib hari Senin (24/05/2021).

Kejadian tersebut terjadi berawal dari kepengurusan ormas PP Cileunyi akan bermediasi dengan pihak perusahaan Bus Arimbi yang berada di wilayah Leuwipanjang meminta peliputan dan pengawalan mediasi kepada pihak media untuk mengawal kegiatan ini.
Awalnya pihak media meliput di terminal Pull Bus Arimbi di leuwipanjang di wilayah hukum Polsek Bojongloa Kaler amun karena kasus penganiayaan terjadi di wilayah hukum Polsek Bojongloa Kidul maka pihak jajaran Polsek Bojongloa Kaler secara Humanis mengarakan mediasi di lakukan di Polsek Bojongloa Kidul.

Namun saat media mau masuk gerbang Polsek tiba-tiba jajaran anggota Polsek Bojongloa Kidul mengunci pintu gerbang pagar mapolsek tidak boleh ada yang masuk.

Hey deuk kamana, Teu menang asup wartawan ge, ucap salah satu anggota Polsek.

Kami wartawan pak ucap beberapa wartawan, nanti saja mau wartawan juga gak boleh, sebelum ijin dari komandan, Jaba pimpinan keur pararusing lagi marah-marah, unjar salah satu anggota Polsek.

Saya juga sama Mantan Humas, tambah salah satu anggota. Kepada media, Nanti sajalah kalau udah beres. Pungkasnya.
Dikarena hujan turun Akhinya pihak media masuk ke dalam mobil Karena tidak ada tempat berteduh.

Di samping itu pihak LBH, dan humas Ormas PP Pancasila kabupaten tidak diperbolehkan untuk masuk ke lokasi Polsek harus menunggu di luar Polsek.

Seharunya pihak Polsek sendiri sebagai bagian dari program polri adalah persisi apalagi media yang selama ini bermitra dengan institusi polri mendapatkan pelarangan untuk masuk gerbang saja pun dilarang untuk meliput.

Sumber : Sandi Ketua Forum Jabadar
Red,

TerPopuler