Aspirasijabar || Purwakarta - Dimulainya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali, tentunya berdampak bagi beberapa masyarakat. Sebagai wujud kepedulian Polri, Minggu (11/7). Polresta Purwakarta melalui Polsek Bojong mulai membagikan paket sembako dan masker kepada masyarakat terdampak Covid-19 di wilayah pedesaan hingga ke pelosok kampung kampung sebagai bagian dari keperdulian Polri pada masyarakat terdampak.
Kapolsek Bojong Purwakarta, IPTU. BUDIMAN atau akrab Abah Budiman turun langsung membagikan bantuan sembako tersebut di wilayah hukumnya, warga di daerah Bojong timur dan perlintasan Kec Bojong menjadi sasaran Abah Budiman beserta Muspika, TNI juga aparat desa setempat.
Bantuan sembako itu sendidi kata Abah Budiman merupakan bagian dari Bhakti Bhayangkara untuk Negeri di tengah masa PPKM ini sengaja dibagikan langsung Polisi.
" kami serahkan bantuan ini langsung ke rumah rumah warga, agar lebih tepat sasaran dan menghindari terjadinya kerumunan," jelasnya.
Beratnya ujian diberlakukannya PPKM, diakui Abah Budiman bukan hanya dirasakan sebagai warga tetapi semua pihak merasakan dan mesti menambah ketabahan.
“ pemberlakuan PPKM adalah himbauan pemerintah yang patut dipatuhi semua pihak, dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid 19. Semua pihak harus bahu membahu menjalani aturan ini dengan tentunya harus juga tumbuh rasa kebersamaan, gotong royong dalam mengatasinya," tutur Abah.
Sembari membagikan paket sembako, masker, Polsek Bojong juga tidak bosan mensosialisasikan dan mengedukasi ke warga untuk tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
" kami berpesan kepada warga agar supaya selalu pakai masker saat di luar rumah. Lalu selama masa PPKM baik buat warga untuk tetap di rumah. Tidak dulu keluar malam jika tidak mendesak, tetap tawakal, hindari kerumunan, rajin cuci tangan dan senantiasa jaga kesehatan diri sendiri maupun keluarga," pungkasnya. (Eka/Red)