Peringatan HPSN Bersama Di Pakemitan, Cinambo -->

Peringatan HPSN Bersama Di Pakemitan, Cinambo

26 Feb 2023, Februari 26, 2023
Pasang iklan

Aspirasijabar | Kota Bandung - Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2023 menjadi momentum bagi masyarakat dapat mengelola sampah menjadi barang yang bernilai ekonomi.

Para pengelola sampah kawasan di Saung Guyub 03 wilayah KBS RW 03 bersama Komunitas Pengelola Sampah  Mandiri (KPSM) Kel.Pekemitan Kec. Cinambo Kota Bandung Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional 2023 dan Doa bersama untuk korban TPA Leuwigajah 2005 yang mengangkat tema "MITIGASI dan ADAPTASI AGAR TIDAK TERULANG KEMBALI", Minggu (26/02/2023).

Hadir pada kegiatan tersebut Entang Rahmat, SE Kepala Lurah Karang Pamitan,  Ketua KPSM Kota Bandung Moch.Yayan, Kasdim kodim 0618/KB letkol Iim Abdul Muksit, Ketua MUI Kecamatan Cinambo, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Para pendamping DKPP, Toni H Panwas Parpol Kec.Cinambo, Staf ekbang Kel.pakemitan, Staf Kec Cinambo, para ketua RT dan RW, Pesantren Tunas Qur'an serta masyarakat.

Dalam sambutan pertama Oleh Ketua KPSM Kota Bandung Moch Yayan Menyampaikan Peristiwa kelam TRAGEDI longsor timbunan sampah di Tempat Pemprosesan Akhir (TPA) Leuwigajah, Kota Cimahi, Jawa Barat, pada 21 Februari 2005 silam telah merenggut 147 korban jiwa dan menghapus 2 desa dari peta. Peristiwa ini menjadi tonggak Hari Peduli Sampah Nasional yang diperingati setiap 21 Februari, mengingatkan kita agar tidak mengulangi

Jika tak ingin peristiwa itu terulang, Yayan berharap, warga Kota Bandung bisa mengubah pola tindakannya terhadap sampah.

Jika dahulu dikumpulkan lalu dibuang, warga Kota Bandung harus bisa mengumpulkan, memisahkan, dan memanfaatkan sampah. Sehingga bisa menekan sampah yang terbuang ke TPA.

“Bukan hanya berkaitan dengan sisi lingkungan, Kang Pisman juga bisa memberdayakan masyarakat. Melalui sampah, perekonomian warga bisa menjadi lebih baik. Yaitu dengan mengolah sampah menjadi sesuatu yang benilai ekonomis,” paparnya.

Entang Rahmat, SE lurah Pakemitan dalam sambutannya menyampaikan  mengajak seluruh perangkat daerah serta pimpinan wilayah, baik darti tingkat kecamatan dan kelurahan, kepala RW hingga RT, maupun pimpinan organisasi kemasyarakatan, tokoh masyarakat, tokoh agama dan segenap komponen masyarakat diwilayah Kelurahan Pakemitan Kecamatan Cinambo Kota Bandung untuk mengaktifkan kembali kegiatan-kegiatan yang memiliki daya ungkit bagi kelestarian lingkungan hidup, melalu program Kang Pisman dan Buruan SAE serta kegiatan lainnya, melalui KPSM maupun kelompok pemerhati dan perduli lingkungan lainnya menjadi Kawasan Bebas Sampah atau KBS,."ucapnya.

Diakhir sambutan Kasdim kodim 0618/KB letkol Iim Abdul Muksit menyampaikan hadirnya KPSM serta penggiat dan pemerhati lingkungan Kawasan Bebas Sampah ini menekankan pentingnya mengubah perilaku manusia dalam pengelolaan sampah. Menurutnya, peraturan perundang-undangan untuk pengelolaan lingkungan sejatinya sudah sangat banyak, namun tak pernah ditaati. "Untuk itu perlu mengubah budaya dengan melakukan edukasi secara konsisten," katanya.

"Melalui Kegiatan KPSM dan Kawasan Bebas Sampah (KBS) serta menginflentasikan Program Kang Pisman dan Buruan Sae merupakan salah satu strategi dan gerakan nyata dari program peningkatan kinerja dalam persampahan serta dilatarbelakangi oleh keprihatinan akan semakin meningkatnya timbunan sampah dan permasalahan sampah dari hari-kehari."pungkasnya.**


Red.

TerPopuler