-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Pembangunan Drainase Disperkimtan Yang Dilaksanakan Oleh CV. Aryasatya Jaya Kontruksi, Tanpa menyertakan panjang Dan Lebar Drainase

13 Jun 2025 | Juni 13, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-06-14T05:53:17Z




Aspirasi Jabar || Subang - Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Subang, ( Disperkimtan ). Gelar pembangunan drainase di dusun rawalele desa rawalele, kecamatan Dawuan. Proyek ini bertujuan untuk mengatasi masalah genangan air dan banjir yang kerap terjadi diwilayah tersebut, khususnya selama musim hujan. Rabu. 5/06/2025.


Pembangunan drainase ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas infrastruktur dan kenyamanan warga dusun rawalele. Cuman sangat disayangkan pembangunan ini dilihat dari papan proyek tidak disebutkan panjang dan lebar pekerjaan tersebut. Serta pembangunan tersebut tempat pembuangan airnya cuman satu arah ke sebelah Utara, masuk ke drainase jalan propinsi dan kesebelah selatan pembuangan airnya tertutup.


Dari hasil pantauan Tim Media di lokasi proyek, ternyata benar adanya, bahwa. proyek ( Disperkimtan ) yang dikerjakan oleh, CV. Aryasatya Jaya Kontruksi, proyek tersebut dikerjakan dari arah utara ke arah selatan dan dari arah barat ke arah timur jadi lokasinya leter L. Sedangkan, yang arah utara ke arah selatan drainase tersebut pembuangan airnya cuma satu yaitu ke arah utara ke drainase jalan propinsi. kearah selatan pembuangan airnya ditutup. 


Lanjut,  Yang drainase dari arah barat ke timur, sama persis, ke arah baratya drainase tersebut ditutup sedangkan ke arah timur cuman pake sodetan peralon dan ujung drainase ditutup pula. Serta Tanah Merah bekas galian drainase tersebut sampai sekarang masih menumpuk tidak ada tindak lanjut ( Dirapihkan lagi), oleh pihak. CV. tersebut. 


Dilokasi proyek, salah seorang warga sekitar yang enggan disebutkan namanya, menyampaikan." Betul memang pembuangan aliran drainase cuman satu arah yaitu, ke drainase jalan propinsi, walaupun sekarang antara jalan drainase jalan propinsi sama drainase yang dibangun hampir sama tingginya. Tapi kan nanti kedepannya, drainase propinsi bakal dibangun lebih dalam galiannya oleh dinas". Katanya.


Ditempat yang sama tokoh masyarakat mengatakan. Waktu pertama pengerjaan saya lihat ada pepohonan dibelakang pos ronda sedang ditebang, diperkirakan galian drainase mau di sambungkan lewat belakang pos ronda kearah timur, tapi kok gak jadi entah kenapa dan tanah merah bekas galian pun masih numpuk tahu mau di kemanakan. Ucapnya.


Liputan : Tim. Redaksi.
×
Berita Terbaru Update